Pemerintah Filipina menyatakan, pihaknya tidak menemukan bukti adanya latihan terorisme di negaranya usai peristiwa penembakan Bondi Beach, Australia, yang menewaskan 15 orang pada Minggu (14/12/2025).
Juru bicara Presiden Filipina, Claire Castro menegaskan, pemerintah menolak keras anggapan bahwa Filipina menjadi lokasi pelatihan kelompok teroris internasional.
Claire juga mengatakan bahwa Presiden Ferdinand Marcos Jr menyatakan informasi tersebut menyesatkan.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Tantri Febrina Maharani
Video editor: Tantri Febrina Maharani
Produser: Naufal Noorosa Ragadini
#Hukum #Kriminal #PelatihanTerorFilipina #PenembakanBondiBeach #SajidAkram #NaveedAkram #BondiBeachFilipina
Musik: Moving In The Shadows - The Soundlings
Artikel terkait:
https://www.kompas.com/global/read/2025/12/17/164600470/filipina-murka-bantah-jadi-lokasi-pelatihan-teroris-penembakan-bondi