Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengungkap temuan sekitar 700 titik potensi harta karun bawah laut atau benda muatan kapal tenggelam (BMKT) di perairan Indonesia.
Temuan ini menarik perhatian karena hampir seluruhnya berada di jalur perdagangan kuno yang selama berabad-abad menjadi rute kapal asing, terutama dari China.
Direktur Sumber Daya Kelautan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP, Frista Yorhanita menjelaskan dari ratusan titik tersebut, sekitar 90 persen berasal dari kapal-kapal China yang dahulu melintasi jalur sutera.
Wilayah dengan konsentrasi titik paling banyak berada di sekitar perairan Sumatera dan Jawa, dua kawasan yang sejak dahulu menjadi simpul aktivitas perdagangan internasional.