Hilangkan Bullying dengan Cinta! | KALAM HATI

Dalam bagian ceramah ini, Ustazah Yati mengajak jamaah merenungkan salah satu akar hilangnya sifat welas asih pada anak-anak.

Nabi Muhammad SAW mengingatkan, “Siapa yang tidak memiliki cinta, tidak akan mampu memberikan cinta.” Ketika cinta tidak ditanamkan sejak dini, yang muncul justru nafsu bahimiyah amarah dan syahwat yang mudah meledak tanpa kendali.

Ustazah menjelaskan bahwa peran orang tua sangat besar dalam membentuk karakter kasih sayang pada anak. Rumah seharusnya menjadi tempat yang nyaman, bukan hanya bagi suami, tetapi juga bagi anak.

Tutur kata yang lembut, panggilan penuh kasih, dan suasana emosional yang hangat akan membuat anak merasa dicintai.

Dari sanalah tumbuh rasa empati, kepercayaan diri, dan kemampuan untuk memahami perasaan orang lain.

Sebaliknya, anak yang pernah menjadi korban bullying sering kali tumbuh dengan luka batin yang mendalam. Efeknya bisa sangat besar: minder, kehilangan empati, mudah marah, dan sulit percaya pada orang lain.

Namun ketika cinta hadir dalam jiwa mereka, pandangan menjadi teduh, pelukan terasa hangat, dan sikap penuh welas asih muncul semuanya berawal dari sentuhan kasih seorang ibu.

Ustazah juga menyinggung bagaimana Nabi Muhammad SAW memberantas budaya saling mengejek di masa jahiliah. Beliau memberi teladan luar biasa: ketika dihina, beliau justru membalas dengan kebaikan, bahkan menyuapi orang yang menghina dirinya.

Ketika Aisyah RA ingin membalas ucapan buruk orang lain, Nabi menegurnya dengan lembut agar tidak turun pada level yang sama, karena balasan mereka akan lebih menyakitkan.

Pesan yang menggetarkan dari bagian ini adalah: biarlah kita menjadi orang yang dizalimi, asalkan jangan sampai kita menzalimi orang lain.

Menjaga lisan, menahan amarah, dan tetap membalas dengan cinta adalah tanda keimanan yang sejati.

Sahabat Kompas TV, saksikan video lengkapnya hanya di channel youtube Kalam Hati,
setiap hari Minggu jam 13.00 WIB.
Jangan lupa Like, Comment, and share.
Serta follow akun Instagram kita di: @dikalamhati