PT Kereta Api Indonesia (KAI) resmi mengoperasikan layanan Kereta Petani dan Pedagang pada Senin (1/12/2025).
Menurut pantauan Kompas.com, kapasitas gerbong khusus untuk petani dan pedagang mencapai 73 penumpang, dengan rute sama dengan kereta lokal, yakni Stasiun Rangkasbitung-Stasiun Merak. Sebab, gerbong khusus petani dan pedagang ini merupakan bagian atau satu rangkaian dengan KA lokal.
Di hari pertama beroperasi, jumlah pengguna terpantau landai.
Setiap penumpang diperbolehkan membawa maksimal dua koli barang dagangan. Namun, menurut beberapa penumpang, aturan tersebut tidak sesuai dengan barang dagangan sehari-hari mereka yang biasanya mencapai 6 koli sekali perjalanan.
Meski begitu, fasilitas yang disediakan dinilai memadai, termasuk dari sisi keamanan. Tarif perjalanan ditetapkan sebesar Rp 3.000.
"Saya dari pagi berangkat dari Cikeusal. Tadi malam saya pesan dulu secara online, terus disuruh naik saja dulu katanya. Nanti kalau sudah ada (tempatnya) baru suruh beli kartunya. Katanya harganya Rp 3.000," ujar seorang pedagang bernama Ida kepada Kompas.com di Stasiun Rangkasbitung, Senin (1/12/2025).
Simak selengkapnya dalam berikut ini.
Penulis: Siti Laela Malhikmah
Video Jurnalis: Siti Laela Malhikmah
Video Editor: Siti Laela Malhikmah
Produser: Nursita Sari
#properti #infrastruktur #KeretaPetaniDanPedagang #KAI #KeretaPetani #vjlab #spesialkompas