Upaya menekan jumlah perokok aktif di Indonesia penuh dengan tantangan. Salah satunya, lahirnya perokok baru karena pengaruh lingkungan terdekat. Anak yang memiliki ayah perokok, berpotensi besar untuk menjadi perokok baru.
Oleh karena itu, dibutuhkan kerja sama berbagai pihak agar rantai tersebut bisa diputus.
Warga Solo bersama-sama menginisiasi pembentukan Kampung Bebas Asap Rokok (KBAR) sebagai langkah mengendalikan tembakau di tingkat masyarakat. Upaya ini turut difasilitasi oleh Pemkot dan Pemda. Sebanyak 131 kampung bebas asap rokok telah tercipta di 50 kelurahan di Solo, per Agustus 2025 ini.
Upaya ini dilakukan mengingat paparan asap rokok terhadap ibu hamil dan anak-anak sangat berbahaya. Asap rokok yang dihirup oleh perokok pasif disebut berisiko memicu munculnya gejala kanker paru-paru, asma, infeksi saluran pernapasan akut,pneumonia, bronchitis, dan lainnya.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Muhammad Dava Arrifa, Jawahir Gustav Rizal
Narator: Muhammad Dava Arrifa
Video Editor: Muhammad Dava Arrifa
Talent: Jawahir Gustav Rizal
#kesehatan #tips #hariparusedunia #KBAR #dampakrokok
Musik: Ghibli Station - The Mini Vandals, Rapid Unscheduled Disassembly - The Grey Room - Density & Time, Night Snow - Asher Fulero