JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyinggung citra Direktorat Jenderal Bea Cukai yang masih buruk di mata publik. Purbaya bilang instansi itu terancam dibekukan jika tidak berbenah.
Usai rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Kamis kemarin, Purbaya mengaku meminta waktu satu tahun kepada Presiden Prabowo Subianto untuk memperbaiki Bea Cukai.
Jika citra tetap buruk di mata publik, Bea Cukai akan dialihkan ke perusahaan swasta asal Swiss, Societe Generale de Surveillance atau SGS, seperti kebijakan di masa Orde Baru.
Saat ini, perbaikan di Ditjen Bea Cukai diupayakan dengan memanfaatkan teknologi untuk menekan penyelewengan.
Sejauh mana Bea Cukai akan berbenah setelah diancam Menkeu Purbaya? dan apa dampaknya jika Bea Cukai dibekukan?
Kita bahas bersama anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Nasdem, Thoriq Majiddanor dan Direktur Ekonomi Center of Economics and Law Studies (Celios), Nailul Huda.
Baca Juga [FULL] Wagub Aceh dan National Geographic Soal Penanganan Bencana Banjir-Longsor di Sumatera di https://www.kompas.tv/regional/634235/full-wagub-aceh-dan-national-geographic-soal-penanganan-bencana-banjir-longsor-di-sumatera
#beacukai #purbaya #menkeupurbaya
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/634236/full-dpr-dan-celios-soal-ancaman-purbaya-bekukan-bea-cukai-sdm-atau-sistem-yang-perlu-dibenahi