JAKARTA, KOMPAS.TV - Satu per satu fakta di balik kasus penculikan disertai pembunuhan Alvaro Kiano Nugroho diungkap polisi.
Salah satunya, saat ayah tiri Alvaro memeragakan detik-detik pembunuhan bocah tersebut dalam pra-rekonstruksi yang digelar 21 November lalu, sebelum ayah tiri Alvaro tewas bunuh diri.
Dalam pra-rekonstruksi, terungkap Alvaro sempat dibekap hingga lemas.
Polisi juga tengah mendalami keterlibatan saksi kunci berinisial G. Ia diduga membantu membungkus kembali jasad Alvaro sebulan usai dibuang di kawasan Tenjo, Bogor, Jawa Barat.
Sebelumnya, polisi menyisir lokasi penemuan jasad Alvaro di kawasan Tenjo.
Hasilnya, ditemukan lima bagian tubuh diduga milik korban. Temuan itu diserahkan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk identifikasi.
Ibu kandung Alvaro mengungkap perangai buruk ayah tiri Alvaro yang disebut temperamen.
Sementara pakar psikologi forensik Reza Indragiri menyoroti kematian ayah tiri Alvaro di ruang konseling Polres Jakarta Selatan.
Hilang 8 bulan, Alvaro ditemukan meninggal. Polisi menyebut penyerahan jenazah Alvaro akan dilakukan usai pencocokan DNA.
Baca Juga Kuasa Hukum Ira Puspadewi Buka Suara soal Proses Pembebasan, Ini Respons Pukat UGM | KOMPAS PETANG di https://www.kompas.tv/nasional/634014/kuasa-hukum-ira-puspadewi-buka-suara-soal-proses-pembebasan-ini-respons-pukat-ugm-kompas-petang
#alvaro #kasusalvaro #anakhilang #pembunuhan
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/634019/fakta-baru-kasus-kematian-alvaro-polisi-dalami-dugaan-saksi-kunci-bantu-bungkus-jasad-korban
