KOMPAS.TV - Delapan bulan pencarian yang dipenuhi harapan dan kecemasan berakhir tragis. Anak Alvaro, yang hilang tanpa jejak sejak Maret 2025 lalu, akhirnya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Temuan ini bukan hanya mematahkan harapan keluarga, tetapi juga membuka tanda tanya besar tentang apa yang sebenarnya terjadi sepanjang Alvaro dilaporkan hilang.
Tangis pilu keluarga tak tertahankan ketika kabar duka itu datang pada Minggu malam yang disampaikan oleh pihak kepolisian. Kakek Alvaro, Tugimin, menyampaikan jika saat ini pihak keluarga akan melakukan tes DNA untuk memastikan jenazah yang ditemukan polisi adalah Alvaro.
Sementara ibu kandung Alvaro yang bekerja di Malaysia saat ini masih dalam perjalanan pulang ke Indonesia usai mengetahui kabar kematian anak kandungnya.