KOMPAS.TV - Siswa di Samarinda kompak membentuk komunitas anti-perundungan. Sejak 2021, mereka gencar mengajak teman-temannya memahami bahaya bullying, mulai dari sosialisasi di kelas sampai kampanye di media sosial.
Para siswa di SMA Negeri 8 Samarinda ini tengah menyampaikan materi bahaya bullying di lingkungan sekolah mereka. Mereka bahkan gencar melakukan sosialisasi dan juga menyebarluaskan konten cegah bullying melalui media sosial.
Para siswa sadar bahaya bullying yang bisa merusak mental dan membuat siswa menyendiri bahkan tidak percaya diri.
Nikita dan teman-temannya bergabung di komunitas anti-perundungan atau agen perubahan yang bertujuan untuk merubah perilaku tak teruji teman mereka, baik di sekolah maupun di luar sekolah.