BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Khawatir pergerakan tanah, menghambat tim SAR gabungan melakukan pencarian korban longsor di Dusun Situkung, Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
3 hari pasca terjadinya longsor di Dusun Situkung, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah tim SAR gabungan hanya bisa melakukan pantauan dari jarak sekitar satu kilometer dari lokasi longsor.
Areal luasan lahan tanah longsor diperkirakan mencapai sepuluh koma tujuh hektar.
Tim SAR gabungan belum mengerahkan alat berat dan pengerahan personel SAR karena tanah masih labil dan terdapat pergerakan tanah hingga dapat memicu longsor susulan.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menko PMK, Pratikno bersama Kepala BNPB, Letjen Suharyanto meninjau lokasi longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Pratikno menyampaikan, potensi tanah gerak dan retakan besar menyebabkan sulitnya alat berat yang dipindah dari Cilacap untuk masuk.
Korban meninggal satu orang, korban selamat satu orang dan masih dalam pencarian mencapai 26 orang.
Khawatir longsor susulan, warga Dusun Situkung, Pandanarum, Banjarnegara dibantu tim SAR menyelamatkan ternak dan barang berharga.
Hewan ternak kambing dan sapi berhasil dipindahkan ke kawasan yang lebih aman lantaran tanah masih labil.
Hingga kini korban longsor di Cilacap yang ditemukan tim relawan gabungan mencapai 16 orang dalam kondisi meninggal dunia dan tujuh orang lainnya masih dalam pencarian.
Kita perbaharui penanganan longsor di Cilacap dan Banjarnegara, Jawa Tengah, sudah ada Jurnalis KompasTV, Rahma Piliang di Cilacap dan Gesy Lutfiah di Banjarnegara, Jawa Tengah.
Baca Juga Longsor Banjarnegara Masih Rawan: Tim SAR Belum Berani Turun, Pencarian Korban Hilang Terhenti di https://www.kompas.tv/nasional/631619/longsor-banjarnegara-masih-rawan-tim-sar-belum-berani-turun-pencarian-korban-hilang-terhenti
#banjarnegara #longsor #evakuasi
_
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/631622/update-pencarian-korban-longsor-di-cilacap-dan-banjarnegara-kompas-petang