:

21 Tahun Perjalanan Pilkada, Kilas Balik Perjuangan Distribusi Logistik

4 jam lalu

MAKASSAR, KOMPAS.TV - Perjalanan pilkada di tanah air sudah berusia 21 tahun. Suka duka menyelimuti, perjalanan panjang demi memilih pemimpin di daerah. Salah satunya soal distribusi logistik. Di Sulawesi Selatan, distribusi logistik punya tantangan tersendiri, karena daerah ini meliputi kepulauan, pegunungan dan juga daratan yang sulit di jangkau.

Pilkada serentak 2024 memang sudah berakhir. Namun kisah perjalanan demi memilih pemimpin daerah itu, tak akan pernah habis. Bukan cuma dinamika politik, tapi juga proses distribusi logistik yang penuh perjuangan tanpa pamrih.

Coba kita tengok kebelakang, bagaimana perjuangan penyelenggara pilkada, membawa logistik demi memastikan warga bisa menyalurkan hak pilih mereka.

Di Sulawesi Selatan misalnya, proses distribusi logistik di daerah ini tak pernah berjalan mulus. Penuh tantangan dan juga perjuangan. Geografi Sulawesi Selatan yang beragam, membuat distribusi logistik di daerah ini punya kisah tersendiri.

Distribusi logistik di dua kecamatan di kabupaten luwu utara ini misalnya. Butuh kendaraan khusus dengan medan terjal dan berlumpur. Perjalan pun bahkan butuh waktu hingga berhari – hari.

Tak hanya jalur darat, sungai hingga laut juga harus ditempuh. Akses jalan darat yang tak memungkinkan, membuat langkah ini terpaksa dilakukan.

Petugas pun berjibaku, tak hanya memastikan logistik tiba dengan baik, tapi juga tanpa hambatan keamanan. Tak heran, pengamanan saat pendistribusian logistik libatkan banyak pihak.

Distribusi logistik untuk daerah sulit dijangkau punya tantangan dan kisah tersendiri. Namun semua dilakukan, demi memastikan setiap warga negara menyalurkan hak pilihnya.

Kisah perjuangan distribusi logistik saat pilkada akan selalu dikenang. Perjuangan ini jadi ukiran dalam catatan sejarah panjang pilkada di tanah air.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/629457/21-tahun-perjalanan-pilkada-kilas-balik-perjuangan-distribusi-logistik

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke