Malang, Kompas.TV–Pertamina Patra Niaga Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara telah menerima 162 laporan dari masyarakat yang mengeluhkan sepeda motor mereka bermasalah usai mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU. Pertamina terus melakukan pendalaman terkait laporan masyarakat tersebut.
Laporan terkait permasalahan sepeda motor brebet tersebut diterima Pertamina Patra Niaga Jatim Bali Nusa Tenggara sejak 24 Oktober lalu. Laporan masyarakat tersebut diterima melalui posko pengaduan hingga SPBU tempat masyarakat melakukan pengisian BBM terakhir.
Ahad Rahedi, Area Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus menjelaskan bahwa dengan melakukan pelaporan terkait permasalahan kendaraan, Pertamina akan melakukan penggantian.
Selain melakukan uji laboratorium BBM di SPBU, pihaknya juga melakukan pengujian pada BBM di kendaraan yang mengalami masalah. Uji laboratorium ini untuk memastikan penyebab terjadinya kendala yang dialami masyarakat usai melakukan pengisian BBM.
"Laporan lewat kanal resmi, laporan di posko maupun SPBU tempat pembelian terakhir sebanyak 162 laporan, sementara untuk Malang Raya ada 4 laporan sampai hari ini." Kata Ahad. 
Ahad Rahedi, Area Manager Communication Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus mengatakan pihak Pertamina Patra Niaga juga meminta masyarakat untuk segera melapor jika mengalami permasalahan serupa.
 
Artikel ini bisa dilihat di :  
https://www.kompas.tv/regional/626784/pertamina-patra-niaga-terima-162-laporan-dari-masyarakat-terkait-bbm-pertalite