JAKARTA, KOMPAS.TV - Menyenggol kemampuan Danantara yang cuma naruh uang di surat utang negara, ogah melibatkan APBN dalam utang Whoosh, pakai hacker bereskan Coretax, hingga ancam penjarakan importir pakaian bekas, sejak dilantik 8 September lalu, Purbaya Yudhi Sadewa hampir “mengusik” semua orang.
Soal impor baju bekas, Purbaya bilang akan memberikan sanksi terhadap importir pakaian bekas ilegal, mulai dari denda, penjara, hingga larangan impor seumur hidup. Menurutnya, ini dilakukan demi melindungi industri tekstil dan produk dalam negeri.
Saat agenda media briefing di Kementerian Keuangan, 24 Oktober lalu, Menkeu Purbaya bicara soal penyelesaian masalah pada sistem Coretax. Purbaya bilang akan merekrut hacker untuk memperkuat sistem inti administrasi perpajakan yang dikelola Direktorat Jenderal Pajak, termasuk untuk menutup potensi kebocoran data pada sistem pajak nasional.
Sementara itu, terkait kesepakatan Pemerintah Indonesia dan Tiongkok untuk merestrukturisasi utang proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung hingga tenor 60 tahun, Purbaya Yudhi Sadewa memastikan dirinya tidak akan terlibat dalam tim restrukturisasi utang Kereta Cepat Jakarta–Bandung alias Whoosh.
Purbaya juga pernah mengkritisi langkah BPI Danantara yang menempatkan sebagian dana yang didapatkan dari dividen BUMN ke instrumen obligasi pemerintah. Menurutnya, strategi itu kurang optimal dan tidak mencerminkan peran Danantara sebagai lembaga pengelola investasi nasional.
Dan yang terbaru, Menkeu Purbaya menjawab kritik Hasan Nasbi terkait gaya komunikasinya yang dinilai kerap menyentil pejabat lain. Purbaya bilang gaya komunikasinya yang ceplas-ceplos justru mengembalikan kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Sejak dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto, 8 September 2025, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memang kerap jadi sorotan, terutama soal pernyataannya.
Tidak ada yang luput dari senggolan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa. Sebenarnya siapa yang ingin Menkeu yakinkan?
Kita bahas bersama Kepala Ekonom dan Head Of Fixed Income Research Trimegah Sekuritas Indonesia, Fakhrul Fulvian.
Baca Juga [FULL] DPR, CORE Indonesia dan API Tanggapi Rencana Pemerintah 'Sikat' Mafia Impor Pakaian Bekas di https://www.kompas.tv/nasional/626075/full-dpr-core-indonesia-dan-api-tanggapi-rencana-pemerintah-sikat-mafia-impor-pakaian-bekas
#menkeupurbaya #whoosh #danantara #purbayayudhi
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/nasional/626077/full-dana-panas-cabut-rp-159-22-t-market-kasih-deadline-menkeu-purbaya-sapa-pagi