:

Peran Ayah dalam Islam: Pemimpin, Pelindung, dan Pencari Nafkah | KALAM HATI

5 hari lalu

Video ceramah ini membahas peran agung seorang ayah dalam keluarga, khususnya dalam hal memimpin, mendidik, dan menafkahi.

Berdasarkan penjelasan dalam Surah An-Nisa ayat 34, dijelaskan bahwa laki–laki telah Allah tetapkan sebagai qawwam, yaitu pemimpin, penopang, pelindung, sekaligus penanggung jawab nafkah bagi keluarganya.

Melalui penjelasan yang lembut namun tegas, ceramah ini mengingatkan bahwa seorang ayah sejati harus siap bekerja, siap memikul amanah, siap berjuang, dan siap bertanggung jawab dalam kondisi apa pun, karena peran tersebut tidak bisa digantikan — bahkan ketika perempuan juga mampu menghasilkan rezeki.

Ceramah ini juga menegaskan bahwa bekerja mencari nafkah adalah kehormatan, bukan beban. Allah menciptakan siang untuk bekerja dan malam untuk beristirahat, sehingga tidak ada alasan bagi seorang laki-laki untuk malas bergerak.

Setinggi apa pun jabatan atau penghasilan seorang istri, kedudukan suami sebagai pemimpin rumah tangga tetap harus dihormati.

Melalui video ini, kita diajak untuk:

✔ Memuliakan peran ayah sebagai pemimpin keluarga
✔ Menghargai perjuangan laki-laki dalam mencari nafkah
✔ Menanamkan kembali adab, tanggung jawab, serta pondasi rumah tangga sesuai syariat Islam
✔ Menjadikan keluarga lebih harmonis, saling mendukung, dan saling menghormati

Semoga ceramah ini menguatkan para ayah untuk terus berjuang dengan penuh tanggung jawab, dan mengingatkan para istri untuk tetap menghormati peran suami sebagai pemimpin rumah tangga. Aamiin ya Rabbal ‘Alamin.

Sahabat Kompas TV, saksikan video lengkapnya hanya di channel youtube Kalam Hati, setiap hari Minggu jam 13.00 WIB.

Jangan lupa Like, Comment, and share.
Serta follow akun Instagram kita di: @dikalamhati

#PeranAyahDalamIslam #PemimpinKeluarga #CeramahIslam #KajianRumahTangga #SuamiPenafkah

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/kalam-hati/625186/peran-ayah-dalam-islam-pemimpin-pelindung-dan-pencari-nafkah-kalam-hati

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke