MALUKU, KOMPAS.TV - Jumlah korban keracunan makanan bergizi (MBG) di Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, terus bertambah.
Hingga Senin (20/10/2025), total korban mencapai 128 orang. Pemerintah daerah setempat menetapkan kasus ini sebagai kejadian luar biasa (KLB).
Data dari Puskesmas Waimital dan Kairatu mencatat, 128 korban menjalani perawatan medis. Jika sebelumnya korban hanya berasal dari siswa SD dan TK, kini kasus juga menimpa pelajar SMA.
Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat menghentikan sementara penyaluran program MBG dari dapur Satuan Pelaksana Pangan dan Gizi (SPPG) di Kecamatan Kairatu. Hingga Selasa siang, sejumlah pelajar masih dirawat di dua puskesmas.
Pemerintah daerah juga telah mendatangkan tenaga medis dan pasokan obat-obatan dari RSUD Piru serta puskesmas terdekat untuk membantu penanganan para korban.