Seorang wanita muda di China membuktikan bahwa tanah gurun yang tandus bukanlah penghalang untuk bertani.
Di tepi bagian utara Gurun Taklimakan, gurun terbesar di China yang berlokasi di Xinjiang, Li Zifan, wanita berusia 29 tahun berhasil membuat inovasi dalam mengubah lahan gurun yang kering menjadi area pertanian produktif melalui teknologi hortikultura modern.
Ia merupakan seorang manajer umum Jiamu Horticultural Technology Development Company di Kota Tiemenguan, wilayah otonomi Xinjiang.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Meiva Jufarani Narator: Meiva Jufarani Video Editor: Meiva Jufarani Produser: Ervan Yudhi Tri Atmoko