Gencatan Senjata, World Food Program Kirimkan 137 Truk Bantuan Logistik ke Gaza

GAZA, KOMPAS.TV - Gencatan senjata di Gaza membuka peluang bagi lembaga kemanusiaan untuk kembali menjangkau warga yang terputus dari bantuan.

Memanfaatkan momentum ini, Program Pangan Dunia (World Food Program) mulai meningkatkan operasinya untuk menyalurkan bantuan pangan bagi mereka yang paling rentan.

Sejak gencatan senjata dimulai 11 Oktober lalu, World Food Program telah mengirimkan 137 truk bermuatan 1.554 ton bantuan pangan ke Gaza untuk mendukung toko roti, program nutrisi, dan distribusi pangan umum.

Dalam tiga bulan pertama, sebagai bagian dari distribusi pangan umum, World Food Program bertujuan untuk memberi makan hingga 1,6 juta orang atau sekitar 320.000 keluarga dengan roti, tepung terigu, dan paket pangan keluarga.

World Food Program akan meningkatkan jumlah toko roti yang saat ini didukungnya dari 10 menjadi 30 dalam beberapa minggu mendatang, yang akan meningkatkan akses terhadap roti segar. Saat ini, 100.000 bundel roti segar diproduksi setiap hari untuk masyarakat yang membutuhkan.

Lebih dari 170.000 metrik ton komoditas pangan yang dikelola World Food Program siap dikirim sekarang atau sedang dalam perjalanan melalui Ashdod, Mesir, Yordania, dan koridor Tepi Barat. Jumlah itu cukup untuk memberi makan seluruh penduduk Gaza yang berjumlah lebih dari dua juta orang selama hingga tiga bulan.

Pada Rabu, 15 Oktober, iring-iringan 400 truk bantuan kemanusiaan Gaza melewati pelintasan Rafah antara Mesir dan Gaza, membawa pasokan makanan dan kebutuhan medis.

Truk menuju area inspeksi Israel di pelintasan Kerem Shalom sebelum diizinkan masuk ke Gaza.

Badan Pertahanan Israel menginformasikan kepada organisasi kemanusiaan bahwa mereka akan membatasi truk di bawah jumlah yang disepakati, yaitu 600 truk. Jika benar ini terjadi, maka Israel melanggar kesepakatan.

Setelah dua tahun konflik yang menghancurkan, kini ribuan keluarga masih mengungsi karena sistem pangan yang hancur dan akses terhadap kebutuhan dasar yang sangat terbatas.