:

Polisi Ungkap Kronologi Warga Serang Polres Lumajang, Sempat Amankan 18 Orang | SAPA PAGI

1 minggu lalu

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Mapolres Lumajang, Jawa Timur, diserang warga pada Minggu (12/10/2025) malam. 

Diduga penyerangan tersebut akibat warga yang tidak terima keluarga tersangka kasus pencurian hewan tewas usai ditangkap polisi.

Sejumlah warga Desa Ranuwurung, Lumajang menyerang Mapolsek Randuagung dengan merusak portal dan melempar batu ke arah polisi.

Petugas sempat mundur, namun kemudian berhasil menangkap satu per satu pelaku anarkis.

Kerusuhan dipicu kematian tersangka pencurian hewan yang meninggal usai dibawa polisi ke rumah sakit. 

Keluarga meminta autopsi, sementara polisi menyatakan tersangka sakit sejak Minggu (12/10/2025) pagi dan meninggal saat dirawat.

Dan untuk mengetahui informasi terkini situasi Polres Lumajang, Jawa Timur usai diserang warga, kita sudah terhubung dengan Kasi Humas Polres Lumajang, Jawa Timur, Ipda Untoro.

Baca Juga Warga Serang Polres Lumajang, Diduga Tak Terima Kematian Tersangka Pencurian Hewan | SAPA PAGI di https://www.kompas.tv/regional/622703/warga-serang-polres-lumajang-diduga-tak-terima-kematian-tersangka-pencurian-hewan-sapa-pagi

#lumajang #polreslumajang #penyerangan 

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/622754/polisi-ungkap-kronologi-warga-serang-polres-lumajang-sempat-amankan-18-orang-sapa-pagi

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke