:

Pupuk Masih Mahal, Litbang Kompas: Publik Harap Pemerintah Turunkan Harganya

2 hari lalu

Peneliti Litbang Kompas Budiawan Sidik Arfianto menjelaskan, hasil survei menunjukkan harapan publik agar pemerintah bisa menurunkan harga pupuk.

Hal ini disampaikan Budi dalam agenda diskusi 1 Tahun Pemerintah Prabowo, Apa Kabar Ketahanan Pangan? yang digelar di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/10/25).

Dalam survei terkait ketahanan pangan yang diikuti oleh 1.200 sampel responden ini, mayoritas responden menilai harga pupuk saat ini masih terlalu tinggi. Bahkan, sebagian mengalami kenaikan hingga 75 persen.

Sebanyak 29,1 responden berharap pemerintah dapat menurunkan harga produk sekaligus menjaga kualitasnya agar produktivitas petani tidak menurun.

Adapun, harga beras juga meningkat sejak Juli hingga September 2025. Padahal, pasokan beras nasional secara makro masih dinilai cukup.

Hal ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan antara ketersediaan dan distribusi pangan di lapangan.

Simak selengkapnya dalam tayangan berikut ini!

Penulis Naskah: Xena Olivia
Video Jurnalis: Xena Olivia
Video Editor: Xena Olivia
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

#news #ketahananpangan #pangan #pupuk #hargapupuk #pertanian #agraria ##vjlab

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke