JAKARTA, KOMPAS.TV – Hakim Konstitusi, Arsul Sani menyinggung kasus ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, dan Wakil Presiden, Gibran Rakabuming Raka saat sidang uji materi Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) pada Jumat, (10/10/2025).
“Kalau persoalannya itu ada pada normanya, ya silakan diargumentasikan dengan baik ya. Ini kan masih di sekitar, mohon maaf, ijazahnya Pak Jokowi, ijazahnya Pak Wapres Gibran, dan lain sebagainya ya,” ujar Hakim Konstitusi Arsul Sani.
“Terlepas apakah argumentasi Bapak itu benar dan relevan bahwa itu telah menyebabkan, katakanlah, kesulitan ekonomi, kesulitan perusahaan, dan lain sebagainya, itu nanti kita lihat,” lanjutnya.
Dalam sidang tersebut, Komardin selaku penggugat meminta agar ijazah pejabat maupun mantan pejabat dapat diakses oleh publik.
Baca Juga Relawan Jokowi dan Roy Suryo Saling Lapor soal Ijazah Jokowi, Bagaimana Respons Polisi? di https://www.kompas.tv/nasional/622276/relawan-jokowi-dan-roy-suryo-saling-lapor-soal-ijazah-jokowi-bagaimana-respons-polisi
#jokowi #gibran #mk
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/nasional/622440/hakim-arsul-sani-singgung-polemik-ijazah-jokowi-gibran-saat-sidang-uji-materi-uu-kip-di-mk