:

Fakta Baru Kasus Diksar Unila, Korban Dinyatakan Punya Tumor Otak, Tapi Polisi Tetap Selidiki

7 hari lalu

LAMPUNG, KOMPAS.TV - Polisi mengungkap hasil ekshumasi jenazah mahasiswa Universitas Lampung yang meninggal saat mengikuti diksar. Meski dokter forensik menyebut korban meninggal akibat tumor otak, penyidik tetap memproses dugaan kekerasan.

Penyelidikan kasus meninggalnya mahasiswa Universitas Lampung, Pratama Wijaya Kusuma, usai mengikuti diksar Mahepel, masih berlanjut. Dokter forensik mengungkap hasil ekshumasi yang menunjukkan adanya tumor otak, sehingga korban meninggal dunia usai menjalani perawatan medis. Meski demikian, Dirreskrimum Polda Lampung menyebut penyidik tetap akan menetapkan tersangka dalam kasus kekerasan yang menimpa mendiang dan lima orang lainnya.

Korban meninggal dunia usai mengikuti diksar pada 14-17 November 2024 dan sempat menjalani operasi penggumpalan darah di kepala pada 27 April 2025. Korban diduga dianiaya seniornya.

Baca Juga Update Penyidikan Tewasnya Peserta Diksar Unila: Polisi Gelar Ekshumasi dan Periksa Alumni di https://www.kompas.tv/nasional/602539/update-penyidikan-tewasnya-peserta-diksar-unila-polisi-gelar-ekshumasi-dan-periksa-alumni

#diksar #lampung #ekshumasi 

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/622165/fakta-baru-kasus-diksar-unila-korban-dinyatakan-punya-tumor-otak-tapi-polisi-tetap-selidiki

Berikan Komentar
Laporkan komentar

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke
Sarapan di Ketinggian 230 Meter, Seperti Apa Rasanya?
Oke