Dua tahun setelah tragedi 7 Oktober 2023, para sandera Israel-Amerika yang telah dibebaskan akhirnya bersuara.
Mereka menceritakan kisah kelam selama berbulan-bulan hidup dalam penawanan kelompok bersenjata di Gaza perjuangan untuk bertahan hidup, rasa bersalah karena meninggalkan orang terkasih, dan harapan agar dunia tidak melupakan mereka yang masih ditahan.
Iair Horn, salah satu sandera yang dibebaskan setelah 498 hari, mengisahkan bagaimana ia terpaksa meninggalkan adiknya, Eitan Horn, yang masih menjadi tawanan di Gaza.
Pengalamannya menggambarkan beban psikologis mendalam yang dialami para korban.
Sementara itu, Keith Siegel, sandera tertua asal Israel-Amerika, menekankan pentingnya diplomasi dan kepemimpinan yang menempatkan kemanusiaan di atas segalanya.
Kini, dua tahun sejak serangan yang menewaskan sekitar 1.200 warga Israel, masih ada 48 sandera di Gaza, dengan 20 di antaranya diyakini masih hidup. Hamas menyatakan siap membebaskan mereka hanya jika Israel menyetujui gencatan senjata permanen dan menarik pasukannya dari wilayah tersebut.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Novyana Nurmita Dewi
Produser: Novyana Nurmita Dewi
#Global #Perang ##cclabs #TawananHamas #Israel #PerangdiGaza
