Bagaimana hukum memilih pemimpin atau pejabat yang korup dalam Islam?
Dalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 58, Allah memerintahkan agar amanah hanya diberikan kepada yang ahlinya. Artinya, memilih pemimpin bukan sekadar karena kasihan, viral, atau ikut-ikutan, tetapi harus berdasarkan sifat amanah dan kompeten.
Ustazah Lulung Mumtaza menjelaskan empat golongan manusia terkait amanah:
Awal amanah, akhir tidak amanah – awalnya lurus tapi akhirnya tergoda dunia.
Awal tidak amanah, akhir amanah – yang bertaubat dan memperbaiki diri.
Awal sampai akhir amanah – inilah pemimpin yang ideal.
Awal sampai akhir tidak amanah – golongan yang paling berbahaya.
Dalam Islam, memilih pemimpin yang korup jelas tidak diperbolehkan. Kita dianjurkan untuk memilih pemimpin yang amanah, bukan karena popularitas atau rasa iba. Bahkan Rasulullah ﷺ menganjurkan agar kita melakukan istikharah sebelum mengambil keputusan penting, termasuk dalam memilih pemimpin.
Semoga kita selalu diberi hidayah untuk menempatkan amanah pada orang yang tepat, sehingga bangsa dan masyarakat mendapatkan keberkahan dan jauh dari kerusakan akibat korupsi.
Sahabat Kompas TV, saksikan video lengkapnya hanya di channel youtube Kalam Hati, setiap hari Minggu jam 13.00 WIB.
Jangan lupa Like, Comment, and share.
Serta follow akun Instagram kita di: @dikalamhati
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/kalam-hati/621048/hukum-memilih-pemimpin-koruptor-dalam-islam-kalam-hati