KOMPAS.TV - Ratusan atlet anggar nasional dan mancanegara tampil dalam Indonesia Open Fencing 2025, yang berlangsung di Hall Anggar, Komplek Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Ini adalah event pertama bagi Aceh dan akan berlangsung hingga 5 Oktober nanti.
\Kegiatan ini dibuka oleh Pemerintahan Aceh. Ajang internasional ini diikuti lebih dari seratus atlet nasional dan mancanegara. Total ada enam negara di Asia Tenggara, yaitu Malaysia, Thailand, Kamboja, Taiwan, dan Brunei Darussalam, termasuk dari Australia ikut dalam kejuaraan yang baru pertama digelar di Aceh ini.
Indonesia Open Fencing 2025 kali ini menjadi ajang bagi atlet dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk tuan rumah Aceh, untuk bertarung memperebutkan juara dan melahirkan atlet-atlet berbakat yang kelak mengharumkan nama Aceh dan Indonesia di tingkat regional maupun dunia.
Sementara itu, Instalasi Rehabilitasi Terpadu Kutamalaka Rumah Sakit Jiwa Aceh berhasil melakukan panen perdana melon jenis golden.
Ini menjadi salah satu metode terapi bagi mereka yang mengalami gangguan jiwa, serta membantu penyintas agar produktif, mandiri, dan siap kembali ke masyarakat.
Ini adalah rumah bagi para penyintas kesehatan jiwa atau pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa yang sudah sembuh klinis. Mereka dibekali kemampuan, salah satunya menanam melon.
Kali ini, para penyintas ini berhasil panen perdana melon jenis golden yang selama ini mereka tanam. Sebanyak 600 melon dipetik untuk dikonsumsi langsung maupun dijual ke pasar.
#anggar #melon #aceh
Baca Juga Bikin Warga Resah! Kawasan Industri Modern Cikande Tercemar Paparan Radioaktif | KOMPAS SIANG di https://www.kompas.tv/regional/621143/bikin-warga-resah-kawasan-industri-modern-cikande-tercemar-paparan-radioaktif-kompas-siang
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/621144/indonesia-open-fencing-championship-hingga-manfaat-panen-perdana-melon-golden-kompas-siang