Ultimatum Presiden Amerika Serikat Donald Trump dengan 20 poin "Deal Gaza" telah menekan Hamas ke titik paling sulit sejak perang dengan Israel pecah. Peringatan itu lebih tampak seperti ultimatum ala mafia politik dengan ancaman "akan dibayar di neraka".
Trump hanya memberi waktu 3-4 hari bagi Hamas untuk merespons, sementara Israel dan sebagian negara Arab mendukung penuh rencana itu.
Proposal damai Trump ini mencakup lima aspek besar: keamanan dan demiliterisasi Gaza, penghentian perang dan pertukaran sandera, bantuan kemanusiaan dan pembangunan kembali, pembentukan pemerintahan transisi, hingga rekonsiliasi sosial-politik.
Namun, banyak pihak menilai rencana itu berat sebelah dan nyaris mustahil diterima Hamas. Kendati terlihat di ujung tanduk, Hamas masih belum benar-benar kalah.
Benarkah Hamas sudah kalah dan tak punya daya tawar di meja perundingan AS dan Israel? Apakah ultimatum ala Trump akan mengakhiri perang Gaza? Atau justru membuka babak baru yang lebih rumit di Timur Tengah?
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Elisabeth Putri Mulia
Narator: Elisabeth Putri Mulia
Video Editor: Dina Rahmawati
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas
Music: Shady Guise - The Soundlings, FamiliarThings - The Whole Other
#global #perang ##kompascomlab #DonaldTrump #Hamas #Gaza #Israel #Palestina #IsraelHamas #DealGaza