JAKARTA, KOMPAS.TV - Aksi unjuk rasa memperingati Hari Tani digelar di sejumlah tempat di Indonesia. Di Jakarta, massa dari Serikat Petani dan Konsorsium Pembaruan Agraria menggelar aksi di depan Gedung DPR.
Sambil membawa atribut pertanian, termasuk padi hingga jagung, mereka menuntut pemerintah menuntaskan 24 masalah struktural agraria dan sembilan langkah perbaikan.
Untuk menerima aspirasi petani, pimpinan DPR beserta sejumlah menteri menerima perwakilan Konsorsium Pembaruan Agraria dan sejumlah organisasi petani di ruang rapat Komisi 13 DPR, Rabu (24/9/2025) siang. Dalam audiensi, mereka mendesak DPR dan pemerintah segera menjalankan reforma agraria dan membentuk Badan Pelaksana Reforma Agraria.
Di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, pemerintah juga menerima asosiasi-asosiasi petani untuk mendengarkan permasalahan dan tuntutan para petani, Rabu siang.
Sejumlah keluhan disampaikan para petani, salah satunya soal penyelesaian sengketa lahan serta ancaman penggusuran. Pemerintah berjanji segera mengurai tuntutan-tuntutan para petani yang disampaikan dalam audiensi.
Selanjutnya, pemerintah akan mencari solusi dengan mempertemukan pihak-pihak yang bersengketa. Proses mediasi, komunikasi lintas pihak, hingga opsi penyelesaian hukum disebut akan menjadi jalan yang ditempuh.
Baca Juga Demo Hari Tani Nasional, Polisi Berikan Tumpeng ke Petani di https://www.kompas.tv/nasional/619355/demo-hari-tani-nasional-polisi-berikan-tumpeng-ke-petani
#petani #kelompoktani #demoburuh #serikatpetani #dpr
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/regional/619467/audiensi-dengan-dpr-petani-keluhkan-sengketa-lahan-dan-ancaman-penggusuran-kompas-siang
