JAKARTA, KOMPAS.TV - Jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga kini resmi disandang Erick Thohir, yang menggantikan Dito Ariotedjo.
Meski lekat dengan dunia olahraga, penunjukan Erick sebagai Menpora jadi polemik. Karena Erick juga menjabat Ketua PSSI.
Erick tegaskan bakal menanti keputusan FIFA, soal jabatannya di PSSI.
Soal rangkap jabatan, Erick Thohir pastikan tak akan berpihak pada satu cabang olahraga dan berjanji akan mengayomi seluruh cabor.
Wakil Ketua Komisi Sepuluh DPR RI, Lalu Hadrian Irfani, bilang tak masalah jika Erick Thohir mampu menjalankan kedua jabatan secara seimbang.
Tapi jika Erick terlihat menganakemaskan salah satu cabor, Komisi X akan bertindak.
Erick Thohir tentu kini harus segera fokus, karena dihadapkan pada tugas-tugas yang tak mudah.
Ia dituntut meningkatkan prestasi olahraga Indonesia di kancah internasional, sekaligus mewujudkan mimpi pecinta sepak bola Tanah Air, melihat Timnas Garuda mentas di Piala Dunia.
Apakah Erick Thohir sanggup menjalankan roda organisasi Kementerian Pemuda dan Olahraga, sembari menahkodai Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia?
Atau Erick harus memilih satunya agar fokus menggapai prestasi tak terbelah?
Kita bahas bersama Pengamat Sepak Bola yang juga Koordinator Save Our Soccer, Akmal Marhali.
Di sambungan daring juga sudah bergabung Wakil Ketua Komisi X DPR, Lalu Hadrian Irfani.
Baca Juga Rangkap Jabatan Erick Thohir, Roy Suryo: Harus Adil, Semua Cabor Butuh Perhatian Setara | SAPA MALAM di https://www.kompas.tv/nasional/618272/rangkap-jabatan-erick-thohir-roy-suryo-harus-adil-semua-cabor-butuh-perhatian-setara-sapa-malam
#erickthohir #menpora #pssi
_
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!
Artikel ini bisa dilihat di :
https://www.kompas.tv/nasional/618291/pengamat-sepak-bola-dan-dpr-soroti-risiko-rangkap-jabatan-erick-thohir-di-menpora-dan-pssi