Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengaku kesal saat negaranya menghadapi peningkatan isolasi ekonomi di panggung dunia. Netanyahu pun menuding ada peran China, Qatar, hingga Muslim di belahan negara Eropa sebagai dalangnya.
Hal itu diungkap Netanyahu pada Senin (15/9/2025). Netanyahu menuding China dan Qatar berperan mengerdilkan Israel di mata dunia melalui media dan diplomasi.
"Kami berhasil melepaskan diri dari pengepungan itu dan kami harus melakukan beberapa hal untuk melepaskan diri dari pengepungan yang diorganisir oleh beberapa negara. Salah satunya adalah China, dan yang lainnya adalah Qatar, dan mereka sedang mengorganisir serangan terhadap legitimasi Israel di media sosial dunia Barat dan Amerika Serikat," ungkap Netanyahu.
Sedangkan Muslim di negara-negara Eropa dinilainya sebagai kelompok minoritas yang berisik. Netanyahu bahkan menuding mereka sebagai pendukung Hamas.
"Eropa Barat memiliki minoritas Islamis yang besar. Mereka vokal. Banyak dari mereka bermotivasi politik, mereka berpihak pada Hamas, mereka berpihak pada Iran, mereka menekan pemerintah Eropa Barat," lanjutnya.
Sebelumnya sejumlah negara mulai menghentikan kerja sama di berbagai sektor ekonomi dengan Israel imbas genosida yang dilakukan Tel Aviv di Gaza. Sebut saja Norwegia yang mencabut investasi di 11 perusahaan milik Israel, hingga Inggris yang menunda perundingan kerjasama dagang.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Katarina Astriyani Setyaningsih
Narator: Katarina Astriyani Setyaningsih
Video editor: Agung Setiawan
Produser: Marvel Dalty
#Global #Konflik #Israel #Netanyahu
Music: Kurt - Cheel