KOMPAS.TV - Desakan mereformasi kepolisian kencang disuarakan publik, pascapenanganan unjuk rasa yang dinilai berlebihan pada akhir Agustus lalu.
Presiden Prabowo merespons dengan akan membentuk Komisi Reformasi Kepolisian.
Namun, sejauh mana langkah ini bisa memperbaiki Polri jadi lebih baik?
Kami bahas bersama Laode M. Syarif, mantan Wakil Ketua KPK yang juga tokoh Gerakan Nurani Bangsa; Yusuf Warsyim, anggota Komisi Kepolisian Nasional; serta Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia, Julius Ibrani.