Fenomena langit kembali menghiasi jagat raya.
Pada Minggu, 21 September 2025, gerhana matahari parsial akan terlihat di sejumlah wilayah dunia.
Peristiwa ini disebut sebagai gerhana matahari terakhir di tahun 2025, hanya sehari sebelum titik ekuinoks September.
Dalam fase puncaknya, hingga 80 persen cakram Matahari tertutup Bulan, dengan jalur terbaik pengamatan berada di atas Samudra Pasifik Selatan, antara Selandia Baru dan Antartika.
Beberapa titik utama yang berkesempatan melihat gerhana dengan cakupan besar antara lain Balleny Islands (78 persen), Stasiun Zucchelli Italia di Antartika (72 persen), Stasiun McMurdo AS (69 persen), hingga wilayah Selandia Baru seperti Auckland, Christchurch, dan Invercargill.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Narator: Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Novyana Nurmita Dewi
Produser: Novyana Nurmita Dewi
#Saintek #Sains ##cclabs #GerhanaMatahari #FenomenaLangitย
Music: CAVERNS - Density & Time