JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Panglima TNI, Jenderal Tandyo Budi Revita menanggapi isu darurat militer yang beredar di media sosial buntut kericuhan dan penjarahan beberapa hari kemarin.
Tandyo menegaskan bahwa isu darurat militer tidak benar.
“TNI saat ini dalam satu soliditas yang sangat kuat antara Kementerian Pertahanan, Mabes TNI dan Mabes Angkatan. Kalau ada anggapan seperti itu (darurat militer) tentunya itu sangat salah, jauh dari apa yang kita lakukan, kita taat konstitusi,” ujar Tandyo kepada awak media di kompleks parlemen, Jakarta, pada Senin (1/9/2025).