Polda Papua menyiagakan 9.300 personel gabungan untuk mengantisipasi aksi unjuk rasa di DPRD Provinsi Papua.
Menurut Kabid Humas Polda Papua, personel tersebut akan ditempatkan di sejumlah titik strategis, termasuk kawasan Gedung DPRD Papua, guna menjaga keamanan dan ketertiban selama aksi berlangsung.
Setiap warga negara berhak menyuarakan pendapatnya. Namun, kebebasan berpendapat harus dilakukan secara damai, tertib, serta jangan terprovokasi untuk melakukan perusakan dan penjarahan.