Tinta cumi-cumi, juga dikenal sebagai tinta cephalopoda, adalah tinta gelap yang dihasilkan oleh cumi-cumi. Ini berfungsi sebagai mekanisme pertahanan, membantu cumi-cumi melarikan diri dari predator dengan mengaburkan pandangan mereka. Senyawa utama dalam tinta cumi adalah melanin, yaitu pigmen yang bertanggung jawab atas warna gelap pada tinta. Manusia telah menggunakan tinta cumi selama berabad-abad, termasuk dalam pengobatan tradisional, penulisan, seni, kosmetik, dan sebagai bahan makanan.
sumber: https://www.kompas.com/sains/read/2024/01/08/110000623/apa-saja-yang-terkandung-dalam-tinta-cumi-cumi-