KOMPAS.TV - Ketua KPK, Firli Bahuri menyebut polisi salah menggeledah rumah dalam rangka penyidikan kasus dugaan pemerasan terhadap Mantan Mentan, Syahrul Yasin Limpo.
Firli mengklaim, dari 5 rumah yang digeledah, 3 diantaranya bukanlah rumah miliknya.
Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan 3 rumah yang digeledah penyidik salah alamat dan bukanlah miliknya.
Penggeledahan yang disaksikan sejumlah pihak termasuk Ketua RT setempat diakui Firli telah membuat para pemilik rumah merasa keberatan dan tak nyaman.